Puluhan Pedang Pasar Jakabaring Demo Tolak Kenaikan Tarif Retribusi

Laporan: KIKK

 

KOTA PALEMBANG, BS — Ratusan orang dari Persatuan Pedagang Pasar Induk Jakabaring Palembang (PPPJKB) menggelar aksi unjuk rasa damai didepan kantor PT Swarnadwipa Selaras Adiguna di Komplek Area Pasar Induk Jakabaring Palembang, pada Kamis (9/10/2025) sekira Pukul 09.00 WIB.

 

Pendemo yang terdiri dari pedagang, pengurus, dan anggota PPPJKB Palembang menyampaikan tuntutannya berupa menolak semua kebijakan kenaikan tarif retribusi dari pihak PT Swarnadwipa Selaras Adiguna dalam bentuk apapun sebelum terlebih dahulu adanya kesepakatan dari para pedagang.

 

Kemudian, mendesak pihak PT Swarnadwipa Selaras Adiguna untuk menghentikan semua bentuk intimidasi atau ancaman dan arogansi terhadap para pedagang dengan melakukan penyitaan lapak, mendesak pihak PT Swarnadwipa Selaras Adiguna untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban yang bersifat humanis termasuk meningkatkan sistem parkir yang baik dan profesional.

 

Lalu poin selanjutnya, mendesak PT Swarnadwipa Selaras Adiguna untuk segera membatalkan dan menghentikan penarikan lapak para pedagang pasar induk Jakabaring yang tidak sesuai prosedur termasuk juga membatalkan penarikan lapak saudara Angkut Jauhari dan Junaidi.

 

Mendesak PT Swarnadwipa Selaras Adiguna untuk segera mengembalikan lapak saudara Angkut Jauhari dan Junaidi.

 

“Kami telah meminta bantuan dari pihak Pemprov, DPRD, untuk mengadakan mediasi tetapi semuanya gagal. Makanya hari ini kita menggelar aksi unjuk rasa didepan kantor PT Swarnadwipa Selaras Adiguna,” kata Koordinator Aksi, Achmad Muksin diwawancarai usai gelar aksi, pada Kamis (09/10/2025).

 

Namun, setelah bertemu perwakilan pihak PT Swarnadwipa Selaras Adiguna belum ada hasil. “Kami memberikan waktu 1 Minggu jika tidak ada tanggapan atau hasil dari PT Swarnadwipa Selaras Adiguna, kami akan menggelar aksi kembali, tetapi tidak disini lagi namun langsung ke kantor Provinsi dan mungkin akan bergabung dengan beberapa aliansi,” jelas Achmad Muksin.

 

Terpisah, Pengawas Umum PT Swarnadwipa Selaras Adiguna, Antoni mengatakan bahwa sangat menghormati atas aksi unjuk rasa dari kawan – kawan pasar induk Jakabaring dan kedepannya setelah didemo seperti ini akan lebih maju dari yang kemarin – kemarin.

 

“Nanti kita akan koreksi tentang manajemen baik seperti keamanan – keamanan yang disampaikan dari para pengunjuk rasa ke direksi,” ujar Antoni ditemui dikantornya, pada Kamis (09/10/2025).

 

Lanjutnya, salah satu tuntutan minta dikembalikan lapak saudara Angkut Jauhari dan kami selaku pengelola pasar induk Jakabaring Palembang dikarenakan beliau terkait ada masalah sebanyak tujuh kali.

 

“Itu juga kami sudah secara kekeluargaan telah diselesaikan, karena mereka kami anggap sebagai manajemen. Namun, yang terakhir sampai membuat semacam penganiayaan terhadap keamanan kita,” ungkap Antoni.

 

Untuk masalah kenaikan retribusi telah ditunda dahulu. “Kenaikan telah kami tunda belum ditentukan kapan tibanya belum ada mendapat instruksi dari direksi, untuk besarnya retribusi saya belum memahami itu nantinya kembali ke manajemen,” tandasnya.